MENTERI pertahanan AS Chuck Hagel meminta negara-negara Arab di Teluk Persia untuk merapatkan barisan melawan Republik Iran.
Hagel, yang menangani para menteri pertahanan dari Persia Gulf Cooperation Council (GCC) di Jeddah, pada hari Rabu (13/05/2014), menyatakan bahwa Iran menimbulkan “ancaman” pada wilayah tersebut.
Pernyataan ini meruak setelah ada indikasi bahwa Arab Saudi tampaknya merapat ke Iran.
Pada tanggal 13 Mei, Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Saud al-Faisal mengatakan Riyadh siap untuk terlibat dalam perundingan dengan Iran pada tataran peningkatan hubungan bilateral.
Namun Hagel juga dikaitkan terhadap “kegiatan destabilisasi” pada Iran terkait dukungan Teheran terhadap Presiden Suriah Bashar al-Assad.
“Kami terus berbagi keprihatinan yang mendalam tentang kegiatan destabilisasi Iran di seluruh wilayah. Termasuk dukungan untuk rezim Assad di Suriah dan upaya untuk merusak stabilitas di negara-negara anggota GCC,” kata Hagel.
Baca
artikel selengkapnya di RITUAL SYIAH
tafhadol
Iran dan Arab Saudi sendiri selama ini terpecah soal Suriah dan Bahrain.
Teheran mengkritik dukungan Riyadh untuk Bahrain karena tindakan kerasnya pada para demonstran Syiah. Riyadh juga mendukung militan asing di Suriah. Sementara Iran menekankan pentingnya menyelesaikan krisis di Suriah melalui pendekatan politik. [rika/islampos/presstv]
Post A Comment:
0 comments: